Pages

Ads 468x60px

Labels

Selasa, 29 April 2014

Countdown the day...


Menghitung hari, untuk satu waktu yang telah lama dinanti. Berjibaku mempersiapkan semuanya untuk hari bahagia. Tak ingin ada yang terlewatkan, semampunya kulakukan. Persembahan terbaik yang akan melegenda sepanjang masa. Menyambut hadirnya para hadirin yang akan mengirimkan do’a. Menjemput sakinah, mawaddah wa rohmah. Bahagia dunia sampai ke Jannah...aamiin...


Kamis, 25 Oktober 2012
Sesampainya di tanah kelahiran Magetan, cukup dengan membasuh tubuh dan mengganti pakaian, kami melanjutkan perjalanan untuk agenda berikutnya dalam rangkai mempersiapkan segalasesuatunya. Kami menuju sebuah mini mall di Kota Madiun (tempat pertama kami bertemu) untuk membeli beberapa keperluan seserahan. Membeli satu paket baju luar dalam dari ujung kepala sampai ujung kaki dan perlengkapan make-up harian.
Lembar demi lembar ratus ribuan meninggalkan dompetnya, antara ga tega dan terpaksa, saya pun sedikit kebingungan memilih perlengkapan yang harus dibeli. Milih baju, jilbab, sandal, onderdil pun jadi ragu dan sedikit was-was khawatir melebihi budget. Hahaaa....
Sampai di rumah calon mertua sudah cukup sore. Terdengar sahutan takbir membahana menyambut idul adha tahun ini. Ternyata ada hajatan pengajian di rumah, jadi pulangnya agak ditunda dulu. Natain minuman untuk ibi-ibu pengajian. Icip-icip jus mixfruit bikinan ibu camer, bercengkerama dengan adik-adik ipar. Hmmm, yah pedekate laaaah..wkwkwk.. :D

Jum’at 26 Oktober 2012
Jum’at teler, istirahat dulu sejenak. Hanya berkunjung ke rumah keponakan di maospati dengan ibu dan bapak.

Sabtu 27 Oktober 2012
Waaah, ternyata kawan ini adalah malam minggu terakhir untukku bergalau-galauan. Ya, saya yakin malam minggu – malam minggu kedepan tak akan kesepian (lagi). :D Saya habiskan waktu untuk nata2-in kamar dan ngobrol sama Mba Tatik dan Mbah Ti, sesekali ibu juga nimbrung..haha.

Minggu 28 Oktober 2012, Senin 29 Oktober 2012, Selasa 30 Oktober 2012
Belanja dan belanja, itu agenda utama, sehari bisa 3 – 4 kali jalan ke Madiun atau Magetan untuk mencukupi kebutuhan pritil-pritil yang masih ketinggalan belum kebeli. Larangan dari bapak untuk tidak keluar rumah lantaran lagi dipingit sudah tak berlaku. Apa boleh buat, banyak keperluan yang harus dibeli dan ga ada yang menemani ibu, yaa sayapun yang harus berangkat. 

Rabu 31 Oktober 2012
Pagi-pagi saya dan bapak bersiap melaju untuk ziarah makam sesepuh (buyut, kakek, nenek, dan saudara-saudara yang sudah mendahului menghadap Illahi. Sesampainya di rumah setelah ziarah eh ternyata mas datang bertamu untuk menyampaikan mengenai mahar yang akan diberikan untuk diucapkan bapak keesokannya di Akad Nikahnya. Tak lama setelah menyampaikan keperluan mas langsung pulang dan saya masih bingung harus ngapain di H-1. Kata para sesepuh saya itu lagi dipingit, ga boleh ngapa-ngapain, tapi ya begitulah saya, gatel melihat orang seliweran di sekitar saya bekerja, yang di dalam rumah sibuk natain kardus dan snack, yang di dapur sibuk masak, yang di luar sibuk masang tenda dan dekorasi pelaminan dan saya pun memutuskan untuk “kabuuuur” saja dari rumah. Minta tolong kakak kedua nganter ke L*rissa Madiun, ngadem di sana sembari facial dan massage sampai waktu ashar.
Eh, eh ternyata hari ini si Mas calon pengantin pas Millad yang ke 28 lhooooh. Iseng-iseng saya nanya lewat SMS, “Btw, mau dikadoin apa milladnya, mas...?”, beliau menjawab dengan satu kata, “Kamu”. #gubraaaaaaaaaakkks... :D
Sore sampai malam agendanya adalah syukuran sebagai pembuka hajatan dan dilanjutkan dengan jamuan untuk beberapa tamu yang sudah menyengaja datang lebih dulu sebelum akad nikah.
Dan saya pun makin deg-degan. Jam baru menunjukkan pukul 20.30-an, tapi orang-orang para sesepuh sudah bawel banget meminta saya untuk segera istirahat, mengingat besok saya harus bangun pagi dan menjamu tamu sampai malem *sampe paginya lagi, uuuuuppps...hahaaa... :D

......bobo dulu yaaaaaa.....
 

Our Friends

Sample text

Sample Text

...Jumlah Tamu...

Sample Text

Sample Text